Dengan cara sederhana dan dapat dilakukan sendiri di rumah, tahapan pembuatan minyak klentik adalah : Pembuatan Santan Kelapa Dagin...
Dengan cara sederhana dan dapat dilakukan sendiri di rumah, tahapan pembuatan minyak klentik adalah :
- Pembuatan Santan Kelapa
Daging kelapa yang telah dipisahkan dari tempurungnya diparut dengan parutan tangan atau mesin.
Kelapa yang telah diparut kemudian diambil santannya dengan cara diperas menggunakan tangan atau alat pemeras. Untuk mendapatkan santan yang lebih banyak serta mempermudah dalam proses pemerasannya, tambahkan sedikit air bersih (lebih bagus lagi jika air yang sudah dimasak). Proses ini dapat diulang hingga santan yang dihasilkan tidak lagi pekat (lebih encer).
Saring santan yang didapat dengan menggunakan saringan halus agar santan terbebas dari sisa-sisa ampas kelapa dan simpan dalam wadah yang bersih dan steril.
Sementara itu siapkan wadah dan peralatan memasaknya. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan proses memasaknya lebih cepat, sebaiknya siapkan dua wadah dan peralatan memasak. Satu untuk memanaskan krim santan, satu lagi untuk memasak krim hingga menjadi minyak kelapa.
- Pemasakan santan
Ambillah krim santan dan tempatkan dalam wadah pemanasan pertama. Panaskanlah diatas nyala api kecil dan diamkan jangan diaduk-aduk agar santan membentuk gumpalan-gumpalan putih (seperti membeku). Tujuannya adalah agar santan dapat terpisah dari air, sehingga yang kita masak nantinya hanyalah kepala santan (krim). Dengan demikian proses pemasakan minyak akan menjadi lebih cepat dan minyak yang dihasilkan juga lebih baik. Jaga agar santan tidak sampai hangus.
Pindahkan santan yang menggumpal secara perlahan ke dalam wadah pemasakan kedua. Tunggulah sampai terjadi penggumpalan lagi dan pindahkan lagi ke dalam wadah pemasakan kedua. Begitu seterusnya lakukan sampai seluruh santan yang menggumpal telah terambil dan yang tersisa di wadah pemanasan pertama hanyalah santan yang encer atau airnya saja.
Masaklah krim dalam wadah kedua dengan api sedang sambil terus diaduk perlahan agar panas tersebar merata dan krim tidak hangus.
Perlahan-lahan kita akan melihat krim yang kita masak akan semakin mengental dan lapisan-lapisan minyak mulai muncul. Lanjutkan proses memasak hingga seluruh santan berubah menjadi minyak dan menyisakan ampas minyak atau yang dikenal dengan nama galendo. Awalnya galendo ini akan menyerupai dodol yang lengket. Tetapi selanjutnya dia akan mengkristal berbentuk bulatan-bulatan yang kian mengecil.
Selama proses memasak ini mungkin akan terjadi percikan-percikan kecil dari uap air yang berusaha keluar dari lapisan minyak. Jadi berhati-hatilah juga.
Bila minyak yang terbentuk telah cukup banyak dan galendonya telah berubah menjadi bulatan-bulatan kecil berwarna kecoklatan, maka kecilkanlah api dan ambillah galendo dengan sodet yang bagian bawahnya bolong-bolong agar minyak tidak ikut terangkat.
Tempatkan galendo dalam wadah saringan tahan panas (dari anyaman bambu atau stainless) untuk meniriskan minyaknya.
Proses memanaskan minyak bisa terus dilanjutkan dengan api kecil saja untuk mengurangi kadar airnya. Bila telah selesai, matikan api dan biarkan minyak menjadi lebih dingin untuk selanjutnya disaring.
Minyak yang telah jadi dan selesai diproses selanjutnya disaring agar bersih dari kotoran dan ampas minyak. Penyaringan dapat dilakukan dalam kondisi masih hangat dimana minyak masih lebih encer sehingga lebih mudah penyaringannya.
SELAMAT MENCOBA